Sunday, December 21, 2025
Google search engine
HomeEkonomiBYD & Denza Catat Pertumbuhan Penjualan Kendaraan Listrik Sepanjang 2025

BYD & Denza Catat Pertumbuhan Penjualan Kendaraan Listrik Sepanjang 2025

IndonesianJournal.id, Jakarta – Pasar otomotif berbasis kendaraan listrik (EV) di Indonesia terus menunjukkan tren positif, dengan pangsa pasar yang meningkat dari tahun ke tahun. Dari sekitar 2 sampai 3% pada 2023, penetrasi EV naik menjadi 5% pada 2024 dan mencapai sekitar 12% menjelang akhir 2025. Artinya, pasar EV kini meluas hingga lebih dari empat kali lebih besar dibandingkan dua tahun lalu. Perkembangan ini menjadi indikasi bahwa adopsi EV semakin menguat seiring meningkatnya minat masyarakat terhadap mobilitas yang lebih ramah lingkungan.

Sepanjang Januari hingga November 2025, BYD mencatat lebih dari 47.300 unit penjualan, atau sekitar 57% pangsa pasar dari total penjualan EV nasional. Capaian ini menjadi salah satu indikasi menguatnya kepercayaan masyarakat terhadap inovasi teknologi kendaraan listrik yang dihadirkan BYD. Sebagai perbandingan, total penjualan EV nasional pada 2024 yaitu sebesar 43.000 unit. Dengan angka penjualan BYD yang telah melampaui jumlah tersebut dalam kurang dari satu tahun kinerjanya, terlihat bahwa dinamika pasar EV pada 2025 bergerak lebih cepat dari tahun sebelumnya. Perkembangan ini dipercaya dapat menjadi bekal bagi pertumbuhan industri otomotif nasional yang lebih solid, baik dari sisi peningkatan volume penjualan maupun perluasan basis pasar kedepannya.

Dalam siaran persnya, yang diterima tim redaksi IndonesianJournal, Selasa (16/12), Eagle Zhao, Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia menyampaikan gambaran umum dunia industri otomotif Indonesia yang secara umum mengalami perlambatan, namun penjualan kendaraan listrik Indonesia mencatatkan pertumbuhan positif.

“Momentum ini menjadi bukti bahwa EV mulai bergerak ke arah yang lebih progresif dan membawa dampak yang lebih luas bagi ekosistem otomotif nasional. Sebagai bagian dari ekosistem tersebut, BYD Indonesia senang dapat berkontribusi sebagai kontributor utama dengan penjualan lebih dari 47.000 atau menopang lebih dari 57% kendaraan listrik yang sudah tersebar secara nasional. Kami percaya angka ini merupakan bukti dari kepercayaan masyarakat terhadap teknologi EV yang terus meningkat, memberi energi baru bagi pertumbuhan industri otomotif nasional secara lebih luas,” ungkap Eagle Zhao.

Dengan pondasi yang terus diperkuat dari berbagai sisi, BYD memandang 2026 sebagai fase penting untuk tumbuh bersama Indonesia. Bukan hanya sebagai pasar, tetapi sebagai mitra dalam membangun masa depan mobilitas yang lebih bersih, efisien, dan berkelanjutan. Melalui pendekatan yang kolaboratif dan berorientasi pada kebutuhan konsumen, BYD berkomitmen untuk terus berkontribusi pada perkembangan industri otomotif nasional yang semakin kuat dan siap menghadapi tantangan ke depan.

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments