Digitalisasi Permudah Pelaku Usaha Capai Perluasan Pasar
IndonesianJournal.id, Jakarta – Tidak bisa dipungkiri dunia usaha tidak bisa dipisahkan dari kemajuan teknologi yang terus berkembang. Banyak sektor usaha yang melakukan alih sistem manual menjadi sistem digital dengan berbagai alasan, dari mulai mempermudah promosi produk hingga melebarkan pencapaian market melalui market place dan sosial media.
Hal ini yang dilakukan oleh salah satu toko karpet yang sudah ada sejak 2014, Mega Carpet. Seperti yang diterangkan oleh Hardi, pemilik Mega Carpet, yang merasakan lebih mudahnya melakukan promosi, penjualan serta pengembangan pelanggan dengan adanya kemanjuan teknologi saat ini.
“Kami menjual berbagai macam karpet. Dari mulai karpet sejadah, karpet permadani, karpet kantoran, karpet untuk ruangan. Kalo ditanya produk unggulan toko kami, karpet sejadah rol buat di mesjid-mesjid,” tutur Hardi saat di wawancara tertulis, Rabu (27/8).
Memiliki toko di pusat grosir Tanah Abang, Mega Carpet juga memiliki toko online dibeberapa e-commerce terkenal di Indonesia. Sehingga membutuhkan layangan internet yang cepat dan stabil.
“Kami sudah menggunakan telkom dari sepuluh tahun yang lalu. Dan setahun belakangan kami menggunakan Indibiz untuk internet. Kami menggunakan internet buat upload produk di e-commerce dan pada sistem pembayaran. Jaringan Indibiz sangat membantu karena cepat dan stabil, sehingga memudahkan Kami mengupload produk ke website dan e-commerce. Semua jadi lebih mudah dan cepat,” lanjut Hardi lagi.
Selain kemudahan upload produk dan sistem pembayaran, Mega Carpet juga mampu menjakau pasar yang lebih luas.
Dengan kecepatan internet bisnis yang dapat dihandalkan, biaya yang kompetitif, jaringan yang handal serta fitur tambahan, Indibiz menawarkan beberapa pilihan paket solusi digital dan konektivitas dengan beberapa paket. Mulai dari Paket Basic dengan harga mulai dari 300 ribu an dan pilihan kecepatan interbet bisnis hingga 300 Mbps.
“Saat ini kami sudah memiliki konsumen di hampir seluruh pulau di Indonesia dan beberapa konsumen dari luar negeri. Konsumen mancanegara ada yang dari Philipina dan Afrika. Harapan kedepan semoga ekonomi makin berkembang, dan teknologi makin berkembang agar kami, pelaku usaha lebih mudah menjangkau pelanggan dari dalam maupun luar negeri,” tutup Hardi.
