x
News

Jaga Stabilitas Harga Pemkot Semarang Menggelar Gerakan Pangan Murah Di 1.530 RW

Jaga Stabilitas Harga Pemkot Semarang Menggelar Gerakan Pangan Murah Di 1.530 RW
  • PublishedAugust 28, 2025

IndonesianJournal.id, Semarang – Masih dalam euforia hari Kemerdekaan RI yang ke-80, Pemko Semarang menyelenggarakan Gerakan Pangan Murah (GPM) di 1.530 RW yang tersebar di seluruh kota Semarang. Gerakan yang mendapat dukungan penuh dari Bank Indonesia Jawa Tengah ini diharapkan menjadi sebuah langkah strategis untuk menjaga stabilitas harga pangan dan memastikan ketersediaan komoditas bahan pokok, meskipun harga-harga bahan pangan di pasar menunjukan kenaikan.

Walikota Semarang, Agustina, yang hadir bersama Deputi Kepala Perwakilan BI Jateng, Andi Reina Sari, dan Ketua Umum BULOG Cabang Semarang, Rendy Ardiansyah dan jajaranya, serta para pelaku usaha, menyebutkan bahwa GPM sebagai wujudnya kepedulian pemerintah terhadap pemunuhan kebutuhan dasar masyarakat.

“GPM adalah wujud kepedulian pemerintah terhadap keterjangkauan harga dan ketersediaan pangan strategis. Kegiatan ini menjadi langkah nyata untuk mengantisipasi dampak kenaikan harga pangan yang terasa langsung di masyarakat,” ucap Agustina, Lapangan sepak bola Bumirejo, Keluarahan Pudak Payung, Banyumanik, Semarang. Pada Minggu (10/8).

Prestasi Pengendalian Inflasi

Upaya pengendalian harga di Kota Semarang telah mencatatkan prestasi. Dalam satu tahun terakhir, inflasi berhasil ditekan dari 22% menjadi hanya 6,7% – sebuah capaian luar biasa mengingat Kota Semarang bukan daerah lumbung pangan. Pencapaian ini mendapat apresiasi langsung dari Gubernur Jawa Tengah Achmad Luthfi dalam High Level Meeting TPID bulan Juli lalu.

Keberhasilan ini lahir dari inovasi kebijakan yang langsung menyentuh kebutuhan warga, di antaranya, Program Pak Rahman (Pasar Pangan Rakyat Murah dan Aman) yang menyediakan pangan pokok berkualitas dengan harga terjangkau.

Kemudian, BUMP (Badan Usaha Milik Petani) Lumpang Semar Sejahtera yang berhasil memotong rantai distribusi, menjamin harga jual adil bagi petani dan harga beli wajar bagi konsumen. BUMP Lumpang Semar Sejahtera bahkan meraih penghargaan BUMP Terbaik pada ajang Bank Indonesia Award 2024, yang menegaskan keberhasilan kolaborasi antara pemerintah dan petani.

Inovasi selanjutnya adalah Mobil Ketahanan Pangan Keliling (KEMPLING SEMAR), delapan armada yang setiap hari menjangkau empat titik RW untuk distribusi cepat dan pengendalian harga di lapangan.

“Komitmen ini harus terus dilakukan secara konsisten. Hanya dengan sinergi dan inovasi, kita bisa menjaga kesejahteraan warga di tengah dinamika harga pangan,” tutup Agustina.

Written By
Tim Redaksi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!