x
Food And Beverage

Jelajahi Nikmatnya ‘Kuliner Pilihan Lokal’ ShopeeFood

Jelajahi Nikmatnya ‘Kuliner Pilihan Lokal’ ShopeeFood
  • PublishedMay 29, 2025

IndonesianJournal.id, Jakarta – ShopeeFood bersama dengan konten kreator kuliner Gina Angelia berbagi rekomendasi makanan di berbagai kota yang patut dicoba. Program ini sekaligus mengangkat kisah inspiratif para pelaku usaha UMKM yang menjadi bukti nyata keberhasilan dalam menggunakan fitur dan berbagai promosi ShopeeFood untuk memperluas jangkauan bisnis mereka secara digital.

Ayam Goreng Buni: Cita Rasa Renyah yang Terjaga Lewat Warisan Keluarga

Ayam Goreng Buni merupakan salah satu bisnis kuliner lintas generasi yang telah hadir sejak tahun 1958. Didirikan oleh sepasang suami istri, Suheli dan Iing, usaha yang berada di Jalan Buni, Mangga Besar, ini telah bertahan lebih dari enam dekade dan kini dikelola oleh anak mereka yaitu Andre dan Endri Suheli.

Meski menghadapi tantangan zaman serta persaingan banyaknya ragam menu ayam goreng yang tersedia di pasaran, Ayam Goreng Buni tetap konsisten menjaga keaslian rasa dan resep. Salah satu keunikan utamanya terletak pada kremes khas yang dibuat dari campuran rempah-rempah pilihan.

Transisi dan Adaptasi Nasi Goreng Kebuli Apjay: Kiat Sukses Menghadapi Tantangan Zaman

Nasi Goreng Kebuli Kambing Apjay juga konsisten beradaptasi dengan perkembangan zaman melalui digitalisasi usaha lewat ShopeeFood sejak tahun 2021. Pertama kali hadir pada 2009, Nasi Goreng Kebuli Apjay tumbuh dari resep keluarga yang dipelopori oleh Pak Irpan dan kini diteruskan oleh generasi kedua, yakni Saddam Khusyain sebagai penerus.

Berlokasi di area Apotik Jaya, Panglima Polim, Jakarta Selatan, kedai ini telah menjadi destinasi kuliner favorit di kalangan anak muda Jakarta Selatan. Semula dikenal dengan menu bakmi Jogja, Apjay kini menjadikan nasi goreng kebuli sebagai andalan berkat respons pasar yang luar biasa.

Cita rasa khas Nasi Goreng Kebuli Kambing Apjay terletak pada bumbu kebuli yang dimasak menggunakan tungku dan arang, bukan kompor, menghasilkan aroma dan rasa daging kambing yang lebih bersih tanpa bau prengus. adaptif dan berkelanjutan.

‘Blusukan’ ke Cengkareng: Menyapa Pangsit Goreng Lek Gino, Jajanan Andalan Warga

Pangsit Goreng Lek Gino, yang berkembang dari upaya diversifikasi produk. Berawal dari berjualan sepulang kerja restoran dan mengelola katering, Lek Gino mulai menjual pangsit goreng sekitar tahun 2009—yang kini telah viral dan dikenal luas, terutama sejak masa awal pandemi.

“Awalnya saya hanya menjual mie ayam dengan pangsit sebagai pelengkap, justru antusiasme pelanggan terhadap pangsit goreng bikin saya pengen jadiin pangsit goreng menu utama dan membangun bisnis mandiri. Setelah saya mengembangkan usaha pangsit, ternyata pengunjung yang berdatangan semakin beragam dan laris, termasuk lewat online di ShopeeFood,” jelas Sugino, pemilik Pangsit Goreng Lek Gino.

Berlokasi di Cengkareng Timur, Jakarta Barat, Pangsit Goreng Lek Gino dikenal dengan kualitas kulit pangsit buatan sendiri yang membedakannya dari produk serupa yang ada di pasaran. Sejak bergabung dengan ShopeeFood, ia aktif menggunakan berbagai promo untuk menjangkau pelanggan baru. “Kunci sukses kuliner adalah mengikuti selera pasar tanpa mengorbankan keaslian rasa,” tandasnya.

Written By
Tim Redaksi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!