IndonesianJournal.id, Jakarta – Dua perusahaan yang bergerak dibidang perlengkapan furniture menyatukan visi jangka panjang. Hettich Group atas FGV Group, yang telah dinantikan sejak pengumumannya pada awal September, kini selesai; menandakan berakhirnya proses pengambilalihan secara resmi. Semua kondisi penyelesaian pengambilalihan telah terpenuhi, termasuk syarat persetujuan dari otoritas antipakat.
Sama-sama memiliki visi jangka panjang, keahlian di bidang perlengkapan furnitur, keberadaan di industri yang sama, dan hubungan yang erat dengan pelanggan mereka.
“Hettich dan FGV akan saling melengkapi dengan keunggulan masing-masing untuk terus mengembangkan kegiatan bisnis yang sudah ada, serta menawarkan solusi nilai tambah yang semakin baik kepada pelanggan,” tegas Dr. Andreas Hettich, pemegang saham dan Ketua Dewan Penasihat Hettich Group, yang kini menjadi pemegang saham 100% di FGV Group melalui siaran persnya yang diterima tim redaksi IndonesianJournal pada Senen (20/02).

Matthias Bertl, Direktur Utama Hettich Asia Tenggara, menyatakan bahwa, “Kerjasama antara Hettich dan FGV akan meningkatkan upaya bersama kedua entitas dalam merintis jalan baru di Asia dan jangkauan dunia yang lebih luas. Saat ini, kami memiliki tenaga kerja global hampir 10.000 orang untuk melayani pelanggan kami di berbagai benua. Kami berusaha untuk terus melakukan inovasi lebih yang akan membawa merek kami lebih jauh dalam menjangkau lebih banyak negara dan orang.”
Dalam Hettich Group secara keseluruhan, Hettich dan FGV akan tetap menjadi merek dan perusahaan independen. Pelanggan kedua perusahaan juga akan tetap memiliki kontak yang sama.